Polres Kuansing Gelar Rapat Koordinasi Eksternal Penanganan Bencana Banjir di Kabupaten Kuansing

Kuantansingingi|MediatorPost.com,– Polres Kuantan Singingi (Kuansing) mengadakan Rapat Koordinasi Eksternal Penanganan Bencana Alam Banjir di Ruang Rapat Utama Polres Kuansing pada Senin (20/1/2025) pukul 16.30 WIB. Rapat ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi lintas sektoral dalam mengatasi dampak banjir di wilayah Kabupaten Kuansing.

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Kuansing Dr. H. Suhardiman Amby, AK, MM; Kapolres Kuansing AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H.; perwakilan Dandim 0302 Inhu-Kuansing Pabung Mayor Inft Legimin, S.Pi; Wakapolres Kuansing KOMPOL Novaldi, S.Sos., M.Si; anggota DPRD Kuansing Desi Guswita (Fraksi PKB) dan Ike Krisnawati (Fraksi Demokrat); serta sejumlah kepala dinas, para camat, kapolsek, dan danramil dari berbagai wilayah Kabupaten Kuansing.

Bacaan Lainnya

Kapolres Kuantan Singingi AKBP Angga F. Herlambang, S.I.K., S.H., membuka rapat dengan memberikan gambaran terkini mengenai situasi bencana banjir di Kuansing. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektoral untuk menangani bencana ini. Kapolres juga mengingatkan semua pihak untuk berkomunikasi dengan Posko Banjir Kabupaten Kuansing yang akan diaktifkan sesuai kebutuhan, “Kegiatan ini merupakan upaya kita bersama dalam menyusun langkah mitigasi penanganan banjir. Polres Kuansing telah melakukan sejumlah langkah awal, namun kita memerlukan koordinasi lebih lanjut dengan semua stakeholder terkait agar respons terhadap banjir lebih maksimal,” ujar Kapolres.

Bupati Kuansing Dr. H. Suhardiman Amby menyampaikan apresiasi kepada Polres Kuansing atas inisiatif penyelenggaraan rapat ini. Beliau menekankan bahwa intensitas banjir di Kuansing dipengaruhi oleh curah hujan di Provinsi Sumatera Barat. “Saat ini, Desa Petapahan di Kecamatan Gunung Toar menjadi salah satu daerah yang harus mendapat perhatian khusus. Saya juga meminta para camat untuk memantau kondisi wilayahnya secara intensif dan melaporkan perkembangan situasi dengan cepat,” kata Bupati.

Bupati menambahkan agar seluruh puskesmas di Kuansing siap siaga selama 24 jam untuk melayani masyarakat terdampak banjir. Selain itu, Dinas Sosial diminta mengoptimalkan anggaran yang ada untuk bantuan sosial, sementara Dishub dan Satpol PP diminta menyiagakan sarana dan prasarana untuk mendukung penanganan bencana.

Kepala BPBD Kuansing Yulizar M., S.Sos., M.Si., memaparkan bahwa banjir di Kuansing telah terjadi sebanyak empat kali dalam satu bulan terakhir, yakni pada 30-31 Desember 2024, 6-7 Januari 2025, 13-14 Januari 2025, 30-31 Januari 2025, “Banjir yang terjadi umumnya disebabkan oleh pendangkalan sungai akibat aktivitas pertambangan dan pembukaan lahan perkebunan. Berdasarkan data sebelumnya, intensitas banjir diperkirakan menurun pada akhir Maret hingga awal April,” jelas Yulizar.

BPBD juga telah menetapkan Siaga I Banjir di Kuansing berdasarkan koordinasi dengan BMKG Provinsi Riau. Saat ini, Posko Banjir berpusat di Kantor BPBD Kuansing. Namun, apabila intensitas banjir meningkat signifikan, posko tambahan akan didirikan di Taman Jalur Taluk Kuantan.

Dalam sesi diskusi, beberapa camat memberikan laporan kondisi terkini di wilayah mereka. Camat Logas Tanah Darat (LTD) melaporkan adanya jalan putus di Desa Sukaraja menuju Desa Hulu Teso. Sementara itu, Camat Inuman mengungkapkan bahwa pendangkalan Sungai Kukok menyebabkan lambatnya surut air banjir, sehingga berdampak pada 85 hektare lahan pertanian yang tidak dapat dikelola.

Rapat koordinasi yang berlangsung selama satu jam ini diakhiri dengan komitmen bersama untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana banjir. Kegiatan selesai pada pukul 17.30 WIB dengan situasi aman dan kondusif. “Polres Kuansing dan para pemangku kepentingan lainnya diharapkan terus bersinergi untuk meminimalisir dampak banjir, memberikan bantuan yang cepat dan tepat kepada masyarakat, serta menjaga keamanan dan ketertiban di tengah situasi darurat,” pungkas Kapolres.

Sumber: Humas Polres Kuansing

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *